Cara Menanam Anggur Dengan Mudah - Anggur merupakan tanaman yang merambat, biasanya ditanam di kebun atau di greenhouse, namun ternyata tanaman ini juga bisa ditanam di halaman rumah, sehingga memudahkan kita untuk menanam dan bisa menikmati hasilnya langsung dari depan rumah kita tanpa harus jauh-jauh ke kebun.
Anggur adalah tanaman perdu, merambat hingga beberapa meter panjangnya, hanya dengan 1 atau 2 biji anggur tanaman ini bisa menghasilkan tanaman yang rimbun, anggur berasal dari Armenia, namun sejak 4000 sebelum masehi tanaman ini sudah menyebar ke daerah timur tengah dan hingga masuk ke Indonesia.
Menenam anggur sepertinya sulit sekali, sehingga beberapa orang enggan untuk menanamnya. Sedangkan buah anggurpun ternyata cukup mahal harganya. Ini merupakan peluang untuk membudidayakan anggur, ternyata menanam anggur tidak sesulit yang dibayangkan dan cukup mudah.
Oke, langsung simak saja bagaimana cara menanam anggur yang baik dan benar dan dengan mudah.
Syarat tumbuh.
Iklim tanamanan anggur idealnya adalah diwilayah dataran rendah, memiliki kemarau yang cukup panjang yakni 4-7 bulan, intensitas anggin yang rendah dikarenakan anggur merupakan tanaman perdu yang cukup rentan terhadap angin, kecuali tanaman ini ditanam dilingkungan perumahan, namun dengan syarat harus terpenuhi kebutuhan cahayanya. Suhu yang ideal untuk tanaman ini adalah berkisar diantara 31 derajat celcius dengan kelembaban udara sebaiknya antara 78 hinga 80%.
Media tanaman
Penanaman anggur sebaiknya menggunakan media yang subur, tanah yang banyak mengandung humus dan unsur hara, sedangkan ph tanah yang sesuai dengan tanaman anggur adalah 7, kemudian tanaman ini cocok diketinggian 5 sampai 1000 meter dpl.
Tanaman ini juga bisa dengan menggunakan Pot atau Polybag besar sehingga bisa ditanam di halaman rumah atau di taman rumah.
Pemilihan Bibit
Pilihlah bibit yang berasal dari stek tanaman anggur yang baik dan memenuhi syarat, agar mendapatkan tanaman anggur yang baik.
Diantaranya syaratnya adalah :
Pengolahan media tanam
Seperti halnya tanaman lain, menanam anggur juga perlu pengolahan lahan, yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah menentukan media apa yang akan dijadikan media oleh tanaman. Jika berupa kebun maka lokasi nya harus baik dan subur, kemudian jika menggunakan media pot maka ada proses pengolahan tanah yang akan dimasukan kedalam media pot atau polybag tersebut. Lakukan pemupukan dasar berupa pupuk kompos atau pupuk organik, yang akan merangsang kesuburan lahan atau media. Jika penanaman akan dilakukan di Kebun maka yang harus diperhatikan adalah jarak tanam, buatlah lubang tanam dengan jarak 60 X 60 cm. Penanaman yang terbaik adalah waktu musim kemarau
Perawatan Tanaman
Lakukan penyiraman pada pagi dan sore hari, pengontrolan setiap hari dan jika terdapat tanaman yang mati segera ganti dengan bibit yang baru. Selain itu, anggur juga memerlukan penjarangan, proses ini dilakukan karena dikhawatirkan tanaman akan terlalu rimun sehingga akan ada beberapa tanaman atau bagian tanaman yang tidak terkena sinar matahari, hal ini juga dillakukan untuk mempermudah pemanenan.
Gunakan Pupuk Organik dalam pemupukan, bisa menggunakan pupuk kompos, bokashi atau menggunakan pupuk organik cair. Berikan pupuk secukupnya, dengan takaran yang berbeda dan disesuaikan dengan kebutuhan tanaman.
Pengendalian hama dan penyakit dilakukan dengan cara PHT, dengan metode pengontrolan, pengendalian dan pencegahan, jika terdapat hama dan penyakit gunakan pestisida nabati, ini akan secara efektif menghentikan perkembangan hama dan penyakit pada tanaman.
Pemanenan dilakukan dengan hati-hati, dikarenakan buah anggur merupakan buah yang rentan, dan berentet, sehingga dipasarkan harus dalam kondisi berentet, jika tidakdilakukan dengan hari-hati ini ditakutkan akan merusak buah dan mengurangi nilai jual saat dipasarkan.
Oke, itu diantaranya Bagaimana cara budidaya anggur secara baik dengan menggunakan metode organik,,, Salam pertanian Indonesia.....
Media tanaman
Penanaman anggur sebaiknya menggunakan media yang subur, tanah yang banyak mengandung humus dan unsur hara, sedangkan ph tanah yang sesuai dengan tanaman anggur adalah 7, kemudian tanaman ini cocok diketinggian 5 sampai 1000 meter dpl.
Tanaman ini juga bisa dengan menggunakan Pot atau Polybag besar sehingga bisa ditanam di halaman rumah atau di taman rumah.
Pemilihan Bibit
Pilihlah bibit yang berasal dari stek tanaman anggur yang baik dan memenuhi syarat, agar mendapatkan tanaman anggur yang baik.
Diantaranya syaratnya adalah :
- Memiliki panjang antara 25 cm - 30 cm dan terdapat 2 hingga 3 ruas batang pohon.
- Terdapat mata tunas yang sehat dan berisi
- Berasal dari tanman yang sehat dan berusia lebih dari satu tahun
- sebelum ditanam, alangkah baiknya bibit disemaikan terlebih dahulu di media yang baik dan subur.
Tahap Penanaman Anggur
Pengolahan media tanam
Seperti halnya tanaman lain, menanam anggur juga perlu pengolahan lahan, yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah menentukan media apa yang akan dijadikan media oleh tanaman. Jika berupa kebun maka lokasi nya harus baik dan subur, kemudian jika menggunakan media pot maka ada proses pengolahan tanah yang akan dimasukan kedalam media pot atau polybag tersebut. Lakukan pemupukan dasar berupa pupuk kompos atau pupuk organik, yang akan merangsang kesuburan lahan atau media. Jika penanaman akan dilakukan di Kebun maka yang harus diperhatikan adalah jarak tanam, buatlah lubang tanam dengan jarak 60 X 60 cm. Penanaman yang terbaik adalah waktu musim kemarau
Perawatan Tanaman
Lakukan penyiraman pada pagi dan sore hari, pengontrolan setiap hari dan jika terdapat tanaman yang mati segera ganti dengan bibit yang baru. Selain itu, anggur juga memerlukan penjarangan, proses ini dilakukan karena dikhawatirkan tanaman akan terlalu rimun sehingga akan ada beberapa tanaman atau bagian tanaman yang tidak terkena sinar matahari, hal ini juga dillakukan untuk mempermudah pemanenan.
Gunakan Pupuk Organik dalam pemupukan, bisa menggunakan pupuk kompos, bokashi atau menggunakan pupuk organik cair. Berikan pupuk secukupnya, dengan takaran yang berbeda dan disesuaikan dengan kebutuhan tanaman.
Pengendalian hama dan penyakit dilakukan dengan cara PHT, dengan metode pengontrolan, pengendalian dan pencegahan, jika terdapat hama dan penyakit gunakan pestisida nabati, ini akan secara efektif menghentikan perkembangan hama dan penyakit pada tanaman.
Pemanenan dilakukan dengan hati-hati, dikarenakan buah anggur merupakan buah yang rentan, dan berentet, sehingga dipasarkan harus dalam kondisi berentet, jika tidakdilakukan dengan hari-hati ini ditakutkan akan merusak buah dan mengurangi nilai jual saat dipasarkan.
Oke, itu diantaranya Bagaimana cara budidaya anggur secara baik dengan menggunakan metode organik,,, Salam pertanian Indonesia.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar